Versi Windows 10
Selama ini Anda mungkin tidak pernah peduli terhadap versi Windows 10 yang Anda gunakan.
Asalkan tidak ada masalah saat penggunaannya, mau versi Windows 10 apapun yang terinstall di laptop Anda sepertinya bukan masalah.
Ya, bagi sebagian orang, mengetahui versi Windows 10 mungkin bukan sesuatu yang urgent.

Tapi sebenarnya, tiap versi Windows 10 ini ternyata dikembangkan dengan tujuan yang berbeda-beda.
Karena itulah, meski tidak terlalu penting, sebaiknya Anda mengetahui macam-macam Windows 10. Hal ini agar bisa memilih versi yang tepat saat melakukan instalasi di laptop atau PC Anda.
Bagi Anda yang belum paham tentang bagaimana cara install Windows 10, Anda bisa pelajari langkah-langkah nya di situs teknologi terpercaya, baguspedia.com.
Nah, sekarang mari kita lanjutkan bahasan tentang apa saja versi Windows 10 yang tersedia saat ini dan kelebihan dari masing-masing versi.
Jenis atau Versi Windows 10
Sepanjang yang kami ketahui, Microsoft meluncurkan sistem operasi terakhir mereka yakni Windows 10 dengan 8 pilihan versi.
Apa saja versi Windows 10? berikut ulasan lengkapnya:
1. Windows 10 Home

Versi ini adalah versi paling dasar dan paling umum ditemukan pada laptop-laptop keluaran terbaru yang sudah ada instalasi Windows 10.
Sesuai namanya, versi ini diperuntukkan bagi para pengguna rumahan atau individu yang tidak terlalu membutuhkan fitur-fitur advance.
Meski begitu, Windows 10 Home tentunya dilengkapi fitur-fitur yang cukup lengkap seperti web browser baru bernama Microsoft Edge, asisten virtual bernama cortana, dan Windows hello yang memungkinkan penggunaan metode face recognition sebagai salah satu metode penguncian.
2. Windows 10 Pro

Versi berikutnya dari Windows 10 adalah Windows 10 Pro. Dibandingkan versi home, versi pro tentunya memiliki fitur yang lebih lengkap selain membawa semua fitur yang ada pada versi home.
Fitur-fitur terkenal yang dimiliki Windows 10 Pro ini antara lain remote dekstop connection, manajemen aplikasi dan fitur hyper-V.
Selain itu, ada juga fitur Windows Store For Business, Group Policy, Assigned Access, dan fitur Roaming With Azure Directory.
Saat peluncurannya, Windows 10 Pro ini bisa didapatkan secara cuma-cuma oleh para pengguna Windows 7 Ultimate atau Professional, dan juga bagi pengguna Windows 8 atau 8.1 pro dalam bentuk upgrade.
3. Windows 10 Mobile

Sejak era Windows 8, Microsoft sepertinya tidak ingin produk OS nya hanya bisa dinikmati di perangkat pc atau laptop saja.
Karena itu, disamping meluncurkan Windows Windows 10 untuk pengguna PC, Microsoft juga menghadirkan Windows 10 Mobile yang bisa diinstall pada perangkat telepon pintar.
Bagi para pengguna Smartphone ber-OS Windows 8.1, Windows 10 Mobile ini bisa didapatkan secara gratis dengan opsi upgrade.
4. Windows 10 Enterprise

Windows 10 versi Enterprise dikatakan sebagai versi tertinggi dari Windows 10.
Versi ini tampaknya sengaja diluncurkan Microsoft untuk menyasar kalangan profesional yang bekerja di perusahaan-perusahaan besar.
Buktinya, Windows 10 enterprise tidak bisa digunakan oleh sembarang orang.
Untuk menggunakannya Anda harus membeli minimal 10 lisensi dengan biaya yang cukup mahal.
Mengenai fitur, Windows 10 enterprise tentu sudah dilengkapi fitur-fitur canggih untuk mendukung pekerjaan di lingkungan perusahaan.
Selain direct acces yang bisa digunakan untuk saling terhubung melalui PVN, tersedia juga fitur app locker yang bisa gunakan perangkat admin untuk mengunci aplikasi tertentu.
5. Windows 10 Education

Dari namanya bisa kita terka bahwa Windows 10 versi Education ini sengaja dikembangkan untuk penggunaan di kalangan sekolah atau universitas.
Mengenai fitur, Windows 10 Education dibekali fitur yang hampir sama dengan Windows 10 Enterprise.
Tidak hanya itu, lisensi Windows 10 Education juga berjenis volume liseni yang berarti kita diharuskan untuk membeli lisensi dengan jumlah tertentu untuk bisa menggunakannya.
6. Windows 10 Pro Workstation

Banyak sumber yang menyatakan bahwa Windows 10 Pro Workstation ini adalah versi Windows 10 yang paling canggih.
Meski begitu, penggunaannya sebenarnya lebih diperuntukkan bagi para pengguna yang hobi memainkan game-game berat atau para desainer serta orang yang bekerja di bidang multimedia.
Windows 10 Pro Workstation mendukung perangkat komputer yang menggunakan prosesor yang didesain khusus untuk server.
Selain itu, Windows 10 versi ini juga mendukung penggunaan sistem file ReFS, remote direct memory access, dan non-volatile dual in-line memory module.
7. Windows 10 Team

Perlu diketahui bahwa Windows 10 versi Team ini belum masuk atau belum dijual di Indonesia.
Menurut beberapa sumber, versi Windows 10 satu ini diperuntukkan bagi penggunaan kolaborasi misalnya bersama teman-teman kantor.
Windows 10 Team secara spesifik diperuntukkan bagi perangkat berjenis surface hub.
Bagi yang belum tahu apa itu surface hub, perangkat ini adalah komputer yang menggunakan layar super besar dengan ukuran antara 55 inchi sampai 84 inchi.
8. Windows 10 IoT

Versi Windows 10 yang terakhir adalah Windows 10 IoT. Versi ini terbagi lagi menjadi 3 jenis yaitu Windows 10 IoT Core, Windows 10 IoT Enterprise, dan Windows 10 IoT Mobile Enterprise.
Namun, Windows 10 versi IoT ini khusus diperuntukkan bagi orang-orang yang bergelut di bidang pengembangan perangkat robotik.
Alhasil, Anda tidak bisa menggunakan Windows 10 IoT pada perangkat laptop ataupun PC biasa.
Adapun perangkat yang bisa menjalankan Windows 10 IoT diantaranya Arduino, Raspeberry, MinnowBoard Max dan Galileo.
Saran kami kalau Anda hanya pengguna pribadi yang tidak butuh fitur advance, sebaiknya gunakan saja Windows 10 versi home.
Baca juga : WhatsApp Mod
Demikian ulasan dari 8 jenis Windows 10 yang ada saat ini. Setelah membaca ulasan di atas, seharusnya Anda kini sudah faham dan bisa mempertimbangkan versi Windows 10 mana yang akan Anda gunakan.